Hamas Serukan Unjuk Rasa Global Menentang Pelanjutan Genosida Israel - Beritaja
Ankara (BERITAJA) - Kelompok perlawanan Palestina Hamas pada Selasa menyerukan protes dan unjuk rasa dunia atas dimulainya kembali genosida Israel di Gaza.
Dalam sebuah pernyataan, pejabat senior Hamas Izzat Al-Rishq menyerukan kepada negara-negara Arab dan Islam, serta orang-orang yang mencintai kebebasan di seluruh dunia, "untuk turun ke jalan dan alun-alun, menyuarakan penolakan mereka atas dimulainya kembali perang genosida Zionis terhadap rakyat Gaza."
"Netanyahu tidak berakhir hanya dengan mencegah support makanan dan obat-obatan agar tidak sampai ke tangan mereka; dia juga mengebom dan membunuh anak-anak Gaza saat mereka sedang tidur," kata Al-Rishq.
Ia menambahkan bahwa keputusan Kepala Otoritas Israel Benjamin Netanyahu untuk melanjutkan perang di Gaza "adalah keputusan untuk mengorbankan tahanan pendudukan dan balasan meninggal terhadap mereka."
Al-Rishq meminta para mediator dan pemimpin bumi untuk mengungkap kebenaran tentang tindakan Israel dan meminta pertanggungjawaban Netanyahu lantaran telah memicu kembali bentrok tersebut.
"Tekanan militer dan agresi sadis Zionis tidak bakal sukses mematahkan kemauan rakyat dan perlawanan kami," kata pejabat Hamas itu.
Baca juga: Sedikitnya 200 orang tewas setelah serangan skala besar Israel di Gaza
Pemerintah wilayah Gaza sebelumnya mengatakan lebih dari 322 penduduk Palestina tewas alias lenyap setelah Israel melanjutkan serangan mematikan di Gaza, melanggar perjanjian gencatan senjata yang mulai bertindak pada 19 Januari.
Tentara Israel pada Selasa pagi mengatakan bahwa mereka melakukan serangan udara di Jalur Gaza, yang terbesar sejak gencatan senjata dengan golongan Palestina Hamas bertindak pada 19 Januari.
Mereka menyatakan telah menyerang titik-titik golongan Hamas di Gaza. Namun, gambar yang muncul dari Gaza menunjukkan bahwa kebanyakan korban adalah penduduk sipil, termasuk anak-anak dan wanita, yang rumahnya dibom pada malam hari.
Meskipun ada gencatan senjata, otoritas lokal di Gaza telah melaporkan pelanggaran nyaris setiap hari oleh tentara Israel.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Israel lanjutkan genosida Gaza, bunuh ratusan penduduk sipil Palestina
:
Editor: Arman
Copyright © BERITAJA 2025
anda berada diakhir artikel berita dengan judul: