Pakistan Dan India Sepakati Gencatan Senjata Yang Berlaku Segera - Beritaja
Islamabad/New Delhi (BERITAJA) - Pakistan dan India pada Sabtu (10/5) mengumumkan bahwa mereka telah menyepakati gencatan senjata.
Pengumuman itu disampaikan setelah kedua negara tersebut saling melancarkan serangan militer selama empat hari.
Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Luar Negeri Pakistan Ishaq Dar pada Sabtu mengatakan bahwa Pakistan dan India telah menyepakati gencatan senjata yang bakal segera berlaku.
"Pakistan selalu berjuang untuk mengupayakan perdamaian dan keamanan di area ini, tanpa mengorbankan kedaulatan dan integritas teritorialnya," kata Dar.
Dia mengatakan bahwa setelah eskalasi baru-baru ini dan aktivitas militer di kedua belah pihak, beberapa negara, termasuk Amerika Serikat (AS), Turki, dan Arab Saudi, telah melakukan kontak dengan Pakistan.
Upaya-upaya diplomatik berjalan sepanjang hari, yang kemudian menghasilkan kesepakatan gencatan senjata, tambahnya.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri India Vikram Misri pada Sabtu mengatakan bahwa kedua negara sepakat untuk melakukan gencatan senjata dan mengakhiri aksi-aksi militer di perbatasan dan Garis Kontrol (Line of Control/LoC).
"(Direktur Jenderal Operasi Militer alias Director General of Military Operations/DGMO) Pakistan menelepon DGMO India pada pukul 15.35 waktu setempat sore ini. Disepakati bahwa kedua belah pihak bakal menghentikan semua tembakan dan tindakan militer di darat, udara, dan laut mulai pukul 17.00 waktu setempat hari ini. Instruksi telah diberikan pada kedua belah pihak untuk melaksanakan kesepahaman ini," kata Misri dalam sebuah konvensi pers di New Delhi.
Menurut Misri, kedua DGMO bakal berkomunikasi lagi pada 12 Mei pukul 12.00 waktu setempat.
Pada Rabu (7/5), India melancarkan serangan udara terhadap target-target Pakistan untuk membalas pembunuhan 26 orang oleh golongan bersenjata bulan lampau di Kota Pahalgam, yang terletak sekitar 89 km di timur Srinagar, ibu kota musim panas Kashmir yang dikuasai India.
Ketegangan terjadi di sepanjang Garis Kontrol yang memisahkan Kashmir lantaran pasukan India dan Pakistan yang dikerahkan di kedua sisi garis gencatan senjata terlibat dalam baku tembak dan artileri.
Editor: Deborah
Copyright © BERITAJA 2025
anda berada diakhir artikel berita dengan judul: