Ankara (BERITAJA) - Pemerintah Portugal mengumumkan Hari Berkabung Nasional pada Jumat (20/9) akibat kebakaran luar biasa yang menewaskan tujuh orang dan melukai 166 lainnya sejak 14 September, menurut media lokal.
Sebagai penghormatan kepada para korban kebakaran di wilayah utara dan tengah Portugal, Lisbon menetapkan hari Jumat ini sebagai hari berkabung nasional, menurut stasiun penyiaran Portugal RTP.
Portugal saat ini sedang menghadapi salah satu kebakaran rimba terbesar, dengan lebih dari 121.000 hektar lahan rimba yang terbakar.
Sebagai perbandingan, luas wilayah rimba yang terbakar berukuran sepuluh kali ukuran ibu kota, Lisbon. Luas kota Lisbon sekitar 100,05 kilometer persegi.
Kebakaran tersebut telah menghanguskan total 83 persen dari seluruh wilayah rimba nasional, menurut sistem pemantauan Eropa, Copernicus.
Sebagai tanggapan, pemerintah telah mengumumkan status darurat di kotamadya yang paling terakibat pada Selasa.
Bendera di seluruh wilayah negara diturunkan separuh tiang sebagai tanda berkabung.
Diumumkan bahwa lima orang telah ditahan sejauh ini dalam penyelidikan mengenai kebakaran yang telah menghancurkan puluhan rumah di distrik Aveiro, Porto, Vila Real, Braga, Viseu, dan Coimbra.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Portugal diamuk kebakaran hutan, lebih dari 1.000 orang dievakuasi
Baca juga: Peru nyatakan status darurat akibat kebakaran rimba yang mematikan
: Primayanti
Editor: Mahfud
Copyright © BERITAJA 2024